Berita Terkini

KPU Tabanan Harapkan, “Tut Wuri Handayani Diterapkan”

KPU Tabanan, Dangin Carik – Untuk meningkatkan pemahaman Demokrasi kepada Masyarakat sekaligus untuk meningkatkan tingkat partisipasi Pemilih, salah satu Komisioner KPU Kabupaten Tabanan Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Parmas dan SDM, Ni Putu Suaryani, hadir sebagai Narasumber dalam kegiatan pembentukan Kader Demokrasi yang diadakan Desa Perean, bertempat di wantilan Desa Perean pada Selasa, (31/05/2022). Selain Perbekel Desa Perean hadir juga itu Tokoh Masyarakat yang ada  Desa Perean, Kecamatan Baturiti. “Tokoh Masyarakat semua, sekarang Kita pakai semboyan Tut Wuri Handayani,” ucap Ni Putu Suaryani. Diungkapkannya juga, “Mari Kita tolak money politic.” Beliau juga menyinggung terkait proses pembentukan badan Ad Hoc seperti PPK, PPS maupun KPPS dalam rangka Pemilu Serentak tahun 2024 mendatang. “Yang menjadi Badan Ad Hoc adalah independen dan tidak ada dalam Sipol. Ayo kita bersatu padu karena Pemilu Serentak sudah dekat yakni 14 Februari 2024. Mari dalam Pemilu mendatang datang ke TPS agar tingkat partisipasi Pemilih tinggi,” katanya. Dalam kesempatan itu Perbekel Desa Perean mengungkapkan, “Mohon disosialisakan apa yang disampaikan hari ini, semoga saja kedepannya tingkat partisipasi Masyarakat Kita pada khususnya dan di Kabupaten Tabanan pada umumnya dapat meningkat.” (Humas KPU Tabanan).

Literasi Demokrasi Sejak Dini Menghadirkan KPU Tabanan

KPU Tabanan, Dangin Carik – Anggota KPU Kabupaten Tabanan Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Parmas dan SDM, Ni Putu Suaryani, menghadiri acara “Literasi Demokrasi Sejak Dini” yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Tabanan bertempat di Ruang Story Telling Dinas Perpustakaan, Selasa (31/05/2022). Selain dari pihak Dinas Perpustakaan Kabupaten Tabanan hadir pula Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tabanan. Sesuai surat undangan bahwa hal tersebut dalam rangka menumbuh kembangkan minat baca Anak. Peserta berasal dari Anak-Anak TK, SDN dan SMPN. Kegiatan dibagi dalam 2 sesi yakni untuk Sesi I untuk TK dan SDN sedangkan sesi kedua untuk SMPN. “Peserta ada dari SMP 1,  2 dan 3 Negeri Tabanan,” ungkap salah satu Siswa SMPN saat dimintai keterangan. “Membaca adalah jendela dunia dan gudang ilmu pengetahuan, harapan Kami apa yang didapatkan hari ini dapat dikembangkan,” ucap salah satu Kabid. Dinas Perpustakaan dalam membacakan sambutan Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Tabanan.   “Kepada Siswa dan Siswi, kalau sudah nanti umur 17 tahun harus memiliki KTP. Salah satu kegunaan KTP itu adalah syarat untuk memilih dalam Pemilu. Memilih itu setiap 5 tahun, Pemilu Serentak nanti akan diadakan pada tanggal 14 Februari tahun 2024 dengan tujuan untuk memilih wakil Rakyat yang duduk dalam DPR, DPD, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten serta untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden,” jelas Ni Putu Suaryani. Kepada Siswa-Siswi yang kreatif dan mampu menyampaikan orasinya dengan baik diberikan reward diwakili oleh Ibu Ani dan juga dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tabanan. Ni Putu Suaryani menekankan pentingnya membaca berita atau mendapatkan informasi yang benar karena banyak informasi yang berkembang di Masyarakat adalah hoax. (Humas KPU Tabanan).

Pleno Rutin KPU Tabanan Terasa Spesial

KPU Tabanan, Dangin Carik – Seusai KPU Kabupaten Tabanan melaksanakan persembahyangan bersama dalam rangka hari Suci Tilem, Ketua KPU Tabanan, I Gede Putu Weda Subawa beserta seluruh Anggota KPU Tabanan, Sekretaris dan para Kasubbag Sekretariat KPU Tabanan melaksanakan Rapat Pleno Rutin sekitar pukul 09.30 Wita, bertempat di Ruang Rapat KPU Tabanan, Senin (30/05/2022). Acara dibuka Ketua KPU Tabanan. Selanjutnya masukan dari para Anggota KPU Tabanan dan Sekretaaris serta dari Kasubbag. Saat sedang berlangsungnya acara tiba-tiba datang Ketua KPU Provinsi Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan dan Sekretaris KPU Bali, I Made Oka Purnama. “Kali ini Rapat Pleno Rutin terasa spesial karena kehadiran Bapak Ketua dan Sekretaris KPU Bali,” ucap Pak weda. Dalam kesempatan ini Anggota KPU Tabanan Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, I Ketut Sugina juga memaparkan rekapitulasi PDPB bulan Mei tahun 2021. “Jumlah Pemilih di Kabupaten Tabanan hingga bulan Mei 2022 ini sejumlah 363.495 Pemilih,” ungkapnya. “Kami datang dalam rangka monitoring produk hukum,” ucap Lidartawan dalam arahannya. Senada dengan yang disampaikan Ketua KPU Bali, I Made Oka Purnama juga mengungkapkan, “Saya hari ini monitoring bersama Ketua KPU Bali dan ingin melihat secara langsung pelaksanaan tugas di KPU Tabanan. Tahapan Pemilu Serentak 2024 akan segera dimulai, semoga seluruh kegiatan KPU Tabanan dapat berjalan lancar.” Menjelang kegiatan usai Pak weda menambahkan, “Saya harapkan teman-teman paham betul terkait Data Pemilih.” (Humas KPU Tabanan).

Bentuk Kader Demokrasi, Desa Mekar Sari Hadirkan KPU Tabanan

KPU Tabanan, Dangin Carik – Demi memenuhi undangan Perbekel Desa Mekar Sari, Kecamatan Baturiti, Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tabanan Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Parmas dan SDM, Ni Putu Suaryani pada Jumat (27/05/2022) sekitar Jam 09.00 Wita menghadiri pendampingan sosialisasi pembentukan Kader Demokrasi, bertempat di Ruang Rapat Kantor Perbekel Desa Mekar Sari. Selain Perbekel Mekar Sari yakni, I Ketut Lanus hadir juga Ketua BPD, Kawil, LPM, Bendesa Adat, Kelian Adat serta dari Tokoh Muda-Mudi Desa Mekar Sari. “Keterbukaan informasi itu penting, tujuan Kita disini untuk turut serta berpartisipasi dalam pembentukan Kader Demokrasi untuk mensukseskan Pemilu Serentak yang akan digelar tanggal 14 Februari tahun 2024 mendatang,” ungkap Suaryani. Disampaikannya pula, “Penyebab Golput terbanyak dari kalangan generasi muda. Untuk Calon Kader Demokrasi nanti Saya harapkan kalau bisa maksimal umurnya 50 tahun dan paham IT. Semua proses Pemilu dari KPU, mohon para Tokoh Masyarakat tolong bantu Kami untuk mencerdaskan  Masyarakat dalam memilih. Pada Pemilu tahun 2024 nanti Kita akan memilih memilih DPR, DPD, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota serta Presiden dan Wakil Presiden.” Beliau juga mengungkapkan bahwa Kader Demokrasi nantinya berpeluang sebagai Badan Ad Hoc seperti PPK, PPS dan KPPS jika telah memenuhi semua persyaratannya. “Tapi Kami tidak menjanjikan, untuk syarat sebagai Calon Kader Demokrasi minimal lulusan SLTA, paham IT dan usia maksimal 50 tahun, itu aja dulu intinya,” ucapnya.  “Semakin bagus kualitas Badan Ad Hoc Kita, maka pekerjaan nanti akan lebih gampang, tugas utama Kader Demokrasi adalah untuk mensosialisasikan Pemilu Serentak tahun 2024 dan mendorong Masyarakat agar datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya,” imbuhnya. Sedangkan I Ketut Lanus mengungkapkan, “Tolong kepada Tokoh Masyarakat agar disosialisasikam ke Masyarakat utamanya kepada generasi muda, usahakan yang mau bekerja dan paham IT. nantinya Kader Demokrasi tersebut mempunyai peluang untuk menjadi Badan Ad Hoc setelah memenuhi semua persyaratannya.” (Humas KPU Tabanan).

Bentuk Kader Demokrasi, Desa Mekar Sari Hadirkan KPU Tabanan

KPU Tabanan, Dangin Carik – Demi memenuhi undangan Perbekel Desa Mekar Sari, Kecamatan Baturiti, Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tabanan Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Parmas dan SDM, Ni Putu Suaryani pada Jumat (27/05/2022) sekitar Jam 09.00 Wita menghadiri pendampingan sosialisasi pembentukan Kader Demokrasi, bertempat di Ruang Rapat Kantor Perbekel Desa Mekar Sari. Selain Perbekel Mekar Sari yakni, I Ketut Lanus hadir juga Ketua BPD, Kawil, LPM, Bendesa Adat, Kelian Adat serta dari Tokoh Muda-Mudi Desa Mekar Sari. “Keterbukaan informasi itu penting, tujuan Kita disini untuk turut serta berpartisipasi dalam pembentukan Kader Demokrasi untuk mensukseskan Pemilu Serentak yang akan digelar tanggal 14 Februari tahun 2024 mendatang,” ungkap Suaryani. Disampaikannya pula, “Penyebab Golput terbanyak dari kalangan generasi muda. Untuk Calon Kader Demokrasi nanti Saya harapkan kalau bisa maksimal umurnya 50 tahun dan paham IT. Semua proses Pemilu dari KPU, mohon para Tokoh Masyarakat tolong bantu Kami untuk mencerdaskan  Masyarakat dalam memilih. Pada Pemilu tahun 2024 nanti Kita akan memilih memilih DPR, DPD, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota serta Presiden dan Wakil Presiden.” Beliau juga mengungkapkan bahwa Kader Demokrasi nantinya berpeluang sebagai Badan Ad Hoc seperti PPK, PPS dan KPPS jika telah memenuhi semua persyaratannya. “Tapi Kami tidak menjanjikan, untuk syarat sebagai Calon Kader Demokrasi minimal lulusan SLTA, paham IT dan usia maksimal 50 tahun, itu aja dulu intinya,” ucapnya.  “Semakin bagus kualitas Badan Ad Hoc Kita, maka pekerjaan nanti akan lebih gampang, tugas utama Kader Demokrasi adalah untuk mensosialisasikan Pemilu Serentak tahun 2024 dan mendorong Masyarakat agar datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya,” imbuhnya. Sedangkan I Ketut Lanus mengungkapkan, “Tolong kepada Tokoh Masyarakat agar disosialisasikam ke Masyarakat utamanya kepada generasi muda, usahakan yang mau bekerja dan paham IT. nantinya Kader Demokrasi tersebut mempunyai peluang untuk menjadi Badan Ad Hoc setelah memenuhi semua persyaratannya.” (Humas KPU Tabanan).

KPU Tabanan Berikan Pendidikan Politik Kepada Partai Hanura

KPU Tabanan, Dangin Carik – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tabanan, I Gede Putu Weda Subawa menghadiri undangan sebagai Narasumber kegiatan Pendidikan Politik dari panitia pelaksana pendidikan politik DPC Partai Hanura Kabupaten Tabanan, pukul 10 Wita, bertempat di Kantor DPC Partai Hanura Kabupaten Tabanan, Jalan Tendean Nomor 90X, Banjar Tanah Bang, Kediri, Tabanan pada Kamis ( 26/05/2022 ). Turut  hadir sebagai Narasumber yakni Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Tabanan. Tampak hadir juga Ketua DPD Partai Hanura Provinsi Bali dan sebagai Peserta adalah Anak Cabang Partai Hanura Tabanan. Pak Weda membawakan materi terkait rancangan tahapan Pemilu Serentak tahun 2024 serta pendaftaran Partai Politik.  (Humas KPU Tabanan).